Metode Penelitian

serupa tak sama

 1. Kata kunci yang perlu diperhatikan dalam metode penelitian, yaitu :

Cara ilmiah berarti setiap penelitian berdasarkan ciri-ciri keilmuan dalam hal ini rasional ( penelitian dilakukan dengan cara yang masuk akal ), empiris ( penelitian dilakukan dengan panca indera )dan sitematis ( penelitian dilakukan dengan langkah-langkah yang bersifat logis ). data adalah . tujuan adalah . kegunaan tertentu adalah

2. Jenis-jenis metode penelitian

Bidang :
Akademis adalah penelitian sebagai sarana edukatif sehingga lebih mementingkan validitas internal ( caranya yang harus betul ). Profesional adalah penelitia n yang dilakukan oleh orang berprofesi sebagai peneliti dengan tujuan mendapatkan IPTEK dan seni yang baru, Institusional adalah penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan informasi digunakan untuk pengembangan lembaga dan sebagai untuk pembuat keputusan pimpinan.
Tujuan :
Murni atau dasar adalah penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan teori dan tidak memperhatikan kegunaan yang langsung bersifat praktis. Terapan adalah penelitian yang bertujuan menerapkan, menguji, dan mengevaluasi kemampuan sebuah teori yang diterapkan dalam memecahkan masalah praktis.( Gay 1977 )
Murni atau dasar adalah penelitian yang bertujuan menemukan pengetahuan baru yang sebelumnya belum pernah diketahui. Terapan adalah penelitian yang bertujuan memecahkan masalah kehidupan praktis. ( Jujun S. Suriasumantri 1985 )
Metode :
Survey adalah penelitian yang digunakan untuk pengumpulan data dengan tempat tertentu yang alamiah ( bukan buatan ). Exposfacto adalah . Eksperimen adalah penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh pengaruh terhadap perlakuan tertentu. Naturalistik adalah penelitian yang digunakan untuk meneliti tempat yang alamiah ( bukan buatan ) dan tidak memerlukan perlakuan. Policy research adalah . Action research adalah . Evaluasi adalah . Sejarah adalah . R & D adalah penelitian yang digunakan untuk mengembangkan atau memvalidasi produk-produk yang digunakan dalam pendidikan dan pembelanjaran. ( Borg and Gall 1988 )

Tingkat Eksplanasi :
Deskriptif  adalah , Komparatif adalah , Asosiatif adalah



Waktu :
Cross sectional adalah . Longitudional adalah

Perbedaan istilah Metode Penelitian kuantitatif dan Metode Penelitian Kualitatif  ( Borg and Gall 1989 ).
Penelitian kuantitatif
Penelitian Kualitatif
Metode tradisional
Metode baru
Metode positivistik
Metode postpositivistik
Metode scientific
Metode artistik
Metode konfirmasi
Metode temuan
Metode kuantitatif
Metode interpretif

3. Metode penelitian kuantitatif diartikan metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivism, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistic dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang ilmiah, peneliti sebagai instrumen kunci, pengambil sampel sumber data dilakukan secara purposive dan snowball, teknik pengumpulan dengan trianggulasi ( gabungan ), analisis data bersifat induktif/kualitatif hasilnya lebih menekankan makna generalisasi.  
 Perbedaan Penelitian kuantitatif dan Penelitian Kualitatif meliputi tiga hal yaitu :

4. Perbedaan populasi dengan sampel? 

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. sedangkan populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian di tarik kesimpulan.

a. sampel random sampling adalah sederhana karena pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memeperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. cara demikian dilakukan bila anggota populasi dianggap homogen.

b.proporsional statified random sampling adalah teknih ini digunakan bila populasi mempunyai anggota/unsur yang tidah homogen dan bersifat bersetrata secara proporsional.

c. snowball sampling adalah tekhnik penentuan sampel yang mula-mula jumlahnya kecil, kemudian membesar 

6. Apa bedanya skala Likers & skala Guttman? 

Skala Likers digunakan untuk mengukur sikap pendapat dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial. dalam penelitian fenomena sosial ini telah di tetapkan secara sepesifik oleh peneliti yang selanjutnya disebut variabel penelitian.

Skala Guttman adalah skala pengukuran dengan tipe ini akan didapat jawaban yang tegas, data yang diperoleh dapat berupa data interval atau rasio dikhotomi (2alternatif0

1. Perbedaan aksioma

Aksioma Dasar
Metode Kuantitatif
Metode Kualitatif
Sifat realitas
Dapat diklasifikasikan,konkrit,teramati,terukur
Ganda, holistik, dinamis, hasil konstruksi dan pemahaman
Hubungan penelitian dengan yang diteliti
Independen, terbangun obyektifitas
Interaksi dengan sumber data supaya memperoleh makna
Hubungan variabel
Sebab-akibat ( kausal )
Timbal-balik/interaktif
Kemungkinan generalisasi
Cenderung membuat generalisasi
Transferability ( dapat diterpkan di tempatlain bila kondisinya hamper sama )
Peranan nilai
Cenderung bebas nilai
Terikat nilai-nilai yang dibawa peneliti dan sumber data.

1. Karakteristik Penelitian

No.
Metode Kuantitatif
Metode Kualitatif
1
Desain
a. Spesifik, jelas, rinci
b. Ditentukan secara mantap sejak awal
c. Menjadi pegangan langkah demi langkah
Desain
a. Umum
b. Fleksibel
c. Berkembang dan muncul dalam proses penelitian
2
Tujuan
a. Menunjukan hubungan antar variabel
b. Menguji teori
c. Mencari generalisasi yang mempunyai nilai prediktif
Tujuan
a. Menemukan pola hubungan yang bersifat interaktif
b. Menemukan teori
Menggambarkan realitas yang kompleks
d. Memperoleh pemahaman makna
3
Teknik pengumpulan data
a. Kuesioner
b. Oservasi dan wawancara terstuktur
Teknik pengumpulan data
a. Participant observation
b. In depth interview
c. Dokumentasi
d. Triangulasi

4
Instrumen penelitian
a. test, angket, wawancar terstruktur
b. Instrumen yang telah terstandar

Instrumen penelitian
a. Penelitian sebagai instrumen
b. Buku catatan, tape recorder, camera, handycam dll.
5
Data
a. Kuantitaif
b. Hasil pengukuran variabel yang dioperasionalkan dengan menggunakan instrumen
Data
a. Deskriptif kualitatif
b. Dokumen pribadi, catatan lapangan, ucapan dan tindakan respondden, dokumen dll.
6
Sampel
a. Besar
b. Respresentatif
c. Sedapat mungkin random
d. Ditentukan sejak awal
Sampel
a. Kecil
b. Tidak respresentatif
c. Purposive, snowball
d. Berkembang selama proses penelitian
7
Analisis
a. Setelah selesai pengimpulan data
b. Deduktif
c. Menggunakan statistic untuk menguji hipotesis
Analisis
a. terus-menerus sejak awal sampai akhir penelitian
b. Induktif
c. Mencari pola, model, tema, teori
8
Hubungan dengan responden
a. Dibuat berjarak, bahkan sering tanpa kontak agar obyektif
b. Kedudukan penelitian lebih tinggi dari responden
c. Jangka pendek sampai hipotesis dapat dibuktikan
 Hubungan dengan responden
a. Empati, akrab supaya memperoleh pemahaman yang mendalam
b. Kedudukan sama bahkan sebagai guru, konsultan
c. Jangka lama, sampai datanya jenuh, dapat ditemukan hipotesis atau teori
9
Usulan desain
a. Luas dan rinci
b. Literatur yang berhubungan dengan masalah, dan variabel yang diteliti
c. Prosedur yang spesifikasi dan rinci langkah- langkahnya
d. Masalah dirumuskan dengan spesifik dan jelas
e. Hipotesis dirumuskan dengan jelas
d. Ditulis secara rinci dan jelas sebelum terjun ke lapangan

Usulan desain
a. Sigkat, umum bersifat sementara
b. Literatur yang digunkan bersifat sementara, tidak menjadi pegangan utama
c. Prosedur bersifat umum, seperti akan merencanakan tour/piknik
d. Masalah bersifat sementara dan akan ditemukan setelah studi pendahuluan
e. Tidak dirumuskan hipotesis, karena justru akan menemukan hipotesis
d. Fokus penelitian ditetapkan setelah diperoleh data awal dari lapangan.
10

Kapan penelitian dianggap selesai ?

Setelah semua kegiatan yang direncanakan dapat diselesaikan
Kapan penelitian dianggap selesai ?
Setelah tidak ada data yang dianggap baru/jenuh
11
Kepercayaan terhadap hasil penelitian
Pengujian validitas dan reabilitas instrumen
Kepercayaan terhadap hasil penelitian
Pengujian kredibilitas, dependebalitias, proses dan hasil penelitian

1. Proses penelitian

Penelitian Kuantitatif
Penelitian Kualitatif

1. Menguasai materi dengan membaca teori berbagai referensi
2. Merumuskan masalah dengan spesifik
3. Memilih metode/strategi/pendekatan/desain penelitian yang sesuai.
4. Menyusun instrumen penelitian
5. Pengumpulan data dilakukan pada populasi maupun sampel
6. Menganalisis untuk menjawab rumusan masalah
7. Jawaban terhadap rumusan masalah
8. Tahap deskripsi, memasuki situasi social adalah ada tempat, actor, aktivitas.
9. Tahap kedua, menetapkan focus adalah memilih diantara yang telah dideskripsikan
10. Tahap seleksi, menguraikan fokus adalah menjadi komponen yang lebih rinci.

Kapan Metode Kuantitatif dan Kualitatif digunakan

Penggunaan Metode Kuantitatif
Penggunaan Metode Kualitatif
a. Bila masalah sudah jelas
b. Bila peneliti mendapatkan informasi yang luas dari populasi.
c. Bila ingin mengetahui pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain.
d. Bila peneliti menguji hipotesis
e. Bila peneliti menginginkan data akurat
f. Bili ingin menguji keraguan tentang validitas pengetahuan, teori dan produk tertentu.
a. Bila masalah penelitian belum jelas
b. Untuk memahami makna di balik data yang tampak
c. Untuk Memahami interaksi social
d. Memahami perasaan orang
e. Untuk mengembangkan teori
f. Untuk memastikan kebenaran data
g. Meneliti sejarah perkembangan

Rumusan masalah yang baik
Fraenkel dan Wallen ( 1990 : 22 ) masalah penelitian yang baik adalah :

1. Masalah harus feasible,  arti masalah harus dapat dicarikan jawaban melalui sumber yang jelas,tidak banyak menghabiskan dana, tenaga dan waktu.
2. Masalah harus jelas, yaitu semua orang memberikan persepsi sama.
3. Masalah harus signifikan, arti jawaban atas masalah harus memberikan kontribusi terhadap pengembangan ilmu dan pemecahan masalah kehidupan manusia.
4. Masalah bersifat etis, yaitu  penelitian tidak berkenaan  dengan hal yang bersifat etika, moral, nilai-nilai keyakinan dan agama.

Tuckman ( 1988 ) rumusan masalah yang baik adalah menyatakan hubungan antara dua variabel atau lebih, dalam bentuk kalimat tanya, atau alternative yang secara implist mengandung pertanyaan.
Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut. Hatch dan Farhady ( 1981 ) mendefinisikan sebagai atribut, seseorang, atau obyek, yang mempunyai “variasi” antara satu orang dengan yang lain atau satu obyek dengan obyek yang lain. Kerlinger ( 19 73 ) variabel adalah konstruk atau sifat yang akan dipelajari. Kidder ( 1981 ) variabel adalah suatu kualitas dimana peneliti mempelajari dan menarik kesimpulan darinya.

Macam-macam variabel

a. Variabel independen disebut juga variabel stimulus, predictor, antecedent dalam bahasa Indonesia disebut juga variabel bebas.Diartikan sebagai variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbul variabel dependen ( terikat ). Contoh : Intensitas Ikan.
b. Variabel Dependen disebut juga variabel out put, criteria, konsekuen dalam bahasa Indonesia disebut juga variabel terikat. Diartikan sebagai variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Contoh : Jumlah Penjualan.
c. Variabel Moderator disebut juga variabel independen kedua. adalah variabel yang mempengaruhi ( memperkuat dan memperlemah ) hubungan antara variabel independen dengan dependen. Contoh : Jumlah anak, Lingkungan.
d. Variabel Intervening  Tuckaman ( 1988 ) menyatakan variabel intervening adalah variabel yang secara teoritis mempengaruhi hubungan antara variabel independen dengan dependen, tetapi tidak dapat diamati dan diukur. Contoh : Gaya Hidup
e. Variabel Kontrol adalah variabel yang dikendalikan atau dibuat konstan sehingga hubungan variabel independen terhadap dependen tidak dipengaruhi oleh factor luar yang tidak diteliti. Contoh : pengaruh jenis pendidikan terhadap ketrampilan pemasaran.

 

Sumber: http://selingankhusus.blogspot.com/2012/05/serupa-tak-sama.html